Eksplorasi Mainan Seni Dengan Pendekatan Berbasis Praktik
DOI:
https://doi.org/10.21009/qualia.31.3Keywords:
Seni Mainan, Gangguan Emosional, Cetakan 3D, Budaya PopAbstract
Mainan Seni Sebagai Media Representasi Emosi Diri, Skripsi Penciptaan Karya Seni Rupa, Jurusan Pendidikan Seni Rupa. Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Jakarta. Mainan seni atau mainan desainer merupakan sebuah produk yang dibuat oleh seniman dan desainer yang diproduksi sediri atau dibuat oleh perusahaan mainan kecil dan independen, yang biasanya dalam edisi yang sangat terbatas. Dilakukan pembuatan jurnal pribadi, dirancang dengan mengusung konsep bercerita dan mengekspresikan masing-masing emosi melalui gambar sketsa, menyimpulkan berbagai sketsa yang telah dibuat menjadi satu karakter yang mewakili emosi tersebut dalam masa berkarya, modelling 3D dan dicetak dengan alat cetak 3D. Merespon tren tentang budaya pop dengan ikut berkontribusi melalui karya Mainan Seni yang pada masa kini mulai banyak perancang mainan yang membuat karakter- karakternya sendiri menjadi sebuah mainan seni, produk bisa dinilai dengan gaya yang otentik sebagai produk mainan yang ditargetkan untuk usia dewasa. Produk dirancang bedasarkan survey dan masukan akan kebutuhan masyarakat dan telah teruji di kalangan menengah atas mulai dari usia dewasa awal di wilayah jakarta sebagai target pasar. Tentunya produk mainan seni ini akan menjadi pilihan dan juga jawaban dari tren budaya pop dan memberikan edukasi tentang kondisi psikologis khususnya pada gangguan emosi, sebagai karya seni atau benda koleksi produk mainan seni ini dapat bertahan untuk waktu yang tidak terbatas tergantung dengan teknik perawatannya