PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DALAM MENCEGAH PENYIMPANGAN SEKSUAL

Authors

  • Husnin Nahry Yarza Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka
  • Maesaroh Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. Dr.Hamka
  • Eka Kartikawati Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. Dr.Hamka

DOI:

https://doi.org/10.21009/sarwahita.161.08

Keywords:

kesehatan reproduksi, penyimpangan seksual, remaja, pencegahan

Abstract

Abstract

This community service aims to direct the community to a healthy lifestyle related to reproductive health. The subjects of service are high school adolescents who are vulnerable to the negative influence of social and environmental media. Reproductive health is very important for both men and women. Reproductive health is defined as a whole physical, mental and social well-being not free from disease or disability in all matters relating to the reproductive system, its functions and processes. This service at the high school level is very necessary to be carried out by using location search methods, approaches to the school and providing workshops to students. With this service can provide students with knowledge and insight into reproductive health and sexual deviations that they must avoid. Adolescent reproductive health is an inseparable part of mental health, mental health and social health. Teenagers must understand and know their sexual reproductive health so as not to produce sexual deviations that will harm themselves and their families.

Abstrak

Pengabdian  masyarakat ini bertujuan untuk mengarahkan masyarakat pada pola hidup sehat terkait dengan kesehatan reproduksi. Subjek pengabdian yaitu remaja tingkat SMA yang rentan terhadap pengaruh negatif media sosial dan lingkungan. Kesehatan reproduksi hal yang sangat penting untuk pria maupun wanita. Kesehatan reproduksi didefenisikan sebagai suatu kesejahteraan fisik, mental dan sosial secara utuh tidak bebas dari penyakit atau kecacatan dalam semua hal yang berkaitan dengan sistem reproduksi, fungsi dan prosesnya. Pengabdian di tingkat sekolah menengah atas ini sangat perlu untuk dilak dengan menggunakan metode pencarian lokasi, pendekatan kepada pihak sekolah dan pemberian workshop kepada peserta didik.. Dengan adanya pengabdian ini dapat memberikan pengetahuan dan wawasan siswa dalam kesehatan reproduksi dan penyimpangan seksual yang harus mereka hindari. Kesehatan reproduksi remaja merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan yakni kesehatan psikis, mental dan kesehatan social. Remaja harus memahami dan mengetahui kesehatan reproduksi seksual mereka agar tidak menghasilkan penyimpangan-penyimpangan seksual yang akan merugikan diri sendiri dan keluarga.

Downloads

Published

2019-10-24