PELATIHAN MENGEMBANGKAN SOAL BERFIKIR TINGKAT TINGGI (HOTS) PARA GURU GEOGRAFI SMA SE PROVINSI LAMPUNG
Abstract
dalam presepsi dan keterampilan guru geografi dalam mengkontruksi instrumen pengukuran hasil belajar berorientasi HOTS. Metode pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari tiga tahap yakni tahap penyampaian materi, tahap kegiatan mandiri peserta dan tahap refleksi terhadap hasil kerja mandiri peserta. Hasil pada artikel ini menunjukkan bahwa beberapa presepsi jawaban guru yang dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini sangat urgen guna meningkatkan kompetensi guru dalam mengkontruksi instrumen hasil belajar pada mata pelajaran geografi serta soal-soal HOTS yang dibuat oleh peserta menggambarkan bahwa perlunya kegiatan pengabdian kepada masyarakat mengenai pelatihan menulis soal HOTS secara berkelanjutan guna dapat memantapkan kompetensi guru dalam menulis soal HOTS secara konseptual maupun praktiknya. Dalam kegiatan pengabdian ini guru-guru juga diajak untuk membuat soal HOTS yang dijadikan bank soal mata pelajaran geografi berorientasi HOTS yang merupakan luaran dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini.
Kata Kunci: Kompetensi guru, HOTS, Geografi, Instrumen pengukuran hasil belajar
Copyright Notice
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
- Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs E-Journal Sarwahita : Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat ini dipegang oleh dewan redaksi dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap milik penulis naskah).
- Ketentuan legal formal untuk akses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA), yang berarti Sarwahita : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik Hak Cipta.
- Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.