Usaha Meningkatkan Penghasilan Pengusaha Keripik Tempe dengan Mengajarkan Membuat Keripik Tempe dari Kedelai Mentah sampai Menjadi Keripik dan Menguji Nilai Gizi

Authors

  • Mayarni yarni University of Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
  • Susanti Muwitaningsih Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka

DOI:

https://doi.org/10.21009/sarwahita.193.2

Keywords:

keripik tempe, cara lama, cara baru, uji nutrisi, menambah penghasilan

Abstract

Kegiatan ini merupakan kegiatan pembinaan sebuah usaha keripik tempe. Pembinaan ini bertujuan untuk penambah penghasilan pengusaha. Usaha ini  diawali secara berkelompok dan sudah dimulai dari tahun 2016. Kegiatan yang dilakukan adalah mengajarkan membuat keripik tempe dengan cara mengubah cara membuat keripik tempe dari cara lama menjadi cara baru. Cara lama membuat keripik tempe dari membeli setengah matang lalu dicapur tepung dan difermentasi ulang. Cara baru membuat keripik tempe dari kedelai mentah melalui tahapan direbus, didiamin satu malam, dibersihkan dari kulit ari, dicuci bersih , dikeringkan, diberi ragi tempe, dicampur rata lalu ditambahkan tepung sagu, diaduk rata, dibungkus dengan plastic yang sudah diberi lobang lobang, dan di fermentasi selama dua hari. Metode kegiatan yang dilakukan merupakan demonstrasi yaitu mendemostarsikan cara membuatnya di hadapan pengusaha keripik tempe. Tujuan dilakukan kegiatan ini agar mampu menambah pendapatan pengusaha. Hasil analisis menujukan dengan mengubah cara dalam membuat keripik tempe, mampu meningkatkan produksi keripik tempe sebesar 90 persen. Peningkatan ini dihitung dari  berat bahan mentah yang sama dan dari modal awal yang sama. Hal ini akan berdampak pada peningkatan penghasilan pengusaha. Kegiatan berikutnya, dilakukan  pendampingan uji nutrisi produk. Kegiatan ini bertujuan agar memperluas tempat penjualan produk keripik tempe, hingga mampu menambah penghasilan pengusaha.

Downloads

Published

2022-10-24