Potensi Teknologi Bersih Produk Perikanan sebagai Peningkatan Daya Saing Produk Mendukung Penanganan Stunting di Desa Teluk Pambang

Authors

  • Sumarto Universitas Riau, Kota Pekanbaru, Indonesia 28293
  • Andarini Diharmi Universitas Riau, Kota Pekanbaru, Indonesia 28293
  • Suparmi Universitas Riau, Kota Pekanbaru, Indonesia 28293
  • Mery Sukmiwati Universitas Riau, Kota Pekanbaru, Indonesia 28293
  • Santhy W Sidauruk Universitas Riau, Kota Pekanbaru, Indonesia 28293
  • Rizky Febriansyah Siregar Universitas Riau, Kota Pekanbaru, Indonesia 28293
  • Putriana Sari Sirait Universitas Riau, Kota Pekanbaru, Indonesia 28293
  • Nofri Sandria Universitas Riau, Kota Pekanbaru, Indonesia 28293
  • Muhammad Zakiyul Fikri Universitas Riau, Kota Pekanbaru, Indonesia 28293

DOI:

https://doi.org/10.21009/sarwahita.213.5

Keywords:

zero waste, stunting, food, sea fish, variety

Abstract

This community empowerment activity aimed to enhance the competitiveness of local fishery products through clean production (zero waste) initiatives, producing food products to support the stunting prevention program in Teluk Pambang Village, Bantan Subdistrict, Bengkalis Regency, Riau Province. The community empowerment methods included socialization, counseling, training, and mentoring for village community groups (Posyandu cadres, PKK, and KURNIA MSMEs industry partners). Clean production was applied to various types of marine fish (mackerel, biang, and lomek), resulting in a range of food products that could be used to support the stunting prevention program. The implementation of the community empowerment activity, involving 35 participants, showed significant results in enhancing knowledge and skills in applying the clean production concept by creating various products such as fish cookies, fish amplang, fish skin crackers, fish nuggets, and fish balls. Continuous production was carried out by KURNIA MSMEs industry partners to support the stunting prevention program in Teluk Pambang Village, targeting children aged 3–8 years. The food products for the stunting prevention program included fish cookies, fish amplang, fish nuggets, and fish balls. The fishery products from this community empowerment activity were distributed to 15 children aged 3–8 years. The activity was conducted over eight weeks to monitor the growth in height, weight, and health changes in children through their appetite levels. The community service program's implementation, through the daily provision of various fishery products (fish cookies, fish amplang, fish nuggets, and fish balls), yielded very positive results, with significant improvements in height, weight, and increased appetite among the children. The fishery products from this community empowerment activity have the potential to be developed into added-value products and economic benefits for the community while also contributing to public health, particularly in supporting the stunting prevention program at the village, regional, and national levels.

 

 

Abstrak

Pemberdayaan masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing produk perikanan masyarakat melalui kegiatan produksi bersih (zero waste)  menghasilkan produk pangan untuk mendukung program penanganan stunting di Desa Teluk Pambang Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis Riau. Metode kegiatan pemberdayaan masyarakat dilakukan melalui aktivitas sosialisasi, penyuluhan dan pelatihan serta pembinaan kepada kelompok masyarakat desa (kader posyandu, PKK, mitra industri UMKM KURNIA). Penerapan produksi bersih dilakukan terhadap jenis ikan laut (ikan tenggiri, biang dan lomek) menjadi beranekaragam produk pangan yang dapat dimanfaatkan dalam mendukung program penanganan stunting. Hasil kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan jumlah peserta 35 orang menunjukkan hasil yang signifikan terhadap peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam menerapkan konsep produksi bersih dengan membuat aneka ragam produk antara lain cookies ikan, amplang ikan, kerupuk kulit ikan, nugget ikan dan bola-bola ikan. Produksi secara kontinyu dilakukan oleh mitra industri UMKM KURNIA untuk dimanfaatkan dalam mendukung program penanganan stunting di Desa Teluk Pambang terhadap target sasaran penerapan pada anak-anak usia 3-8 tahun. Jenis produk pangan untuk penerapan penanganan stunting yang diberikan mencakup cookies ikan, amplang ikan, nugget ikan dan bola-bola ikan. Pemberian produk perikanan hasil kegiatan pemberdayaan masyarakat terhadap anak-anak usia 3-8 tahun sebanyak 15 orang, kegiatan dilakukan selama 8 minggu untuk mengetahui perkembangan tinggi badan, berat badan dan perubahan kesehatan anak melalui tingkat selera makan anak-anak. Hasil kegiatan penerapan pengabdian masyarakat melalui pemberian paket produk perikanan setiap hari dengan jenis beragam (cookies, amplang, nugget, bola-bola ikan) memberikan hasil sangat baik terhadap hasil pengukuran kenaikan tinggi badan, berat badan dan tingkat selera makan anak-anak semakin tinggi. Produk perikanan hasil kegiatan pemberdayaan masyarakat dapat dikembangkan menjadi nilai tambah produk dan nilai ekonomi masyarakat serta bermanfaat dalam menunjang kesehatan masyarakat diantaranya untuk mendukung program penanganan stunting bagi masyarakat desa, daerah dan nasional.

Downloads

Published

2024-12-31