PENINGKATAN KUALITAS GURU PRODUKTIF SMK MELALUI PENYUSUNAN INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA PRAKTIK BERBASIS HOTS

Authors

  • Riyadi universitas negeri jakarta
  • Gaguk Margono Universitas Negeri Jakarta
  • Ratu Amilai Avianti Universitas Negeri Jakarta
  • Rizky Nahdatul Universitas Negeri Jakarta
  • M. Raihasabiq Universitas Negeri Jakarta
  • Abizal Ravi Islami Universitas Negeri Jakarta

Keywords:

Practical Performance Instruments, Higher Order Thinking Skills, Productive Teachers

Abstract

Abctract

The quality of learning can be seen from the quality of the assessment instruments prepared by the teacher. Meanwhile, 21st century vocational school students need to be prepared to have higher-order thinking skills through HOTS-based practice performance assessments. To improve the ability of productive teachers in vocational schools, training is needed in developing HOTS-based practice performance assessment instruments. The development of HOTS-based performance appraisal instruments is carried out through training for productive vocational teachers. The learning approach model is carried out through the project base learning model, lectures, and discussions. The results of the instrument development were carried out by expert validation to see the suitability of the evaluation materials and concepts. Prior to the training, teachers had not been maximal in understanding and developing practical performance appraisal instruments, because so far there were rarely opportunities to explore and practice compiling practical performance appraisal instruments. The results of the training showed an increase in both understanding and ability to develop performance appraisal instruments based on the steps of instrument development and the study of instrument development theory. The teacher's ability in developing performance instruments includes basic competency analysis, preparation of instrument grids, and instrument preparation, as well as instrument validation.

 

Abstrak

Kualitas pembelajaran dapat dilihat dari kualitas instrumen penilaian yang disusun oleh guru. Sedangkan siswa-siswa SMK abad 21 perlu disiapkan memiliki kemampuan berpikir tingkat tinggi melalui melalui penilaian kinerja praktik berbasis HOTS. Untuk meningkatkan kemampuan guru-guru produktif di SMK perlu dilakukan pelatihan dalam mengembangkan instrument penilaian kinerja praktik berbasis HOTS. Pengembangan instrumen penilaian kinerja berbasis HOTS dilakukan melalui pelatihan bagi guru-guru produktif SMK. Model pendekatan pembelajaran dilakukan melalui model pembelajaran project base learning, ceramah, dan diskusi. Hasil pengembangan instrumen dilakukan validasi ahli untuk melihat kesesuain dengan materi dan konsep evaluasi. Sebelum dilakukan pelatihan, guru belum maksimal dalam memahami dan mengembangkan instrument penilaian kinerja praktik, karena selama ini jarang ada kesempatan untuk mendalami dan berlatih menyusun instrument penilaian kinerja praktik. Hasil pelatihan menunjukkan adanya peningkatan baik dari pemahaman maupun kemampuan mengembangkan instrument penilaian kinerja berdasarkan langkah-langkah pengembangan instrument dan kajian teori pengembangan instrumen. Kemampuan guru dalam pengembangan instrument kinerja meliputi analisis kompetensi dasar, penyusunan kisi-kisi instrument, dan penyusunan instrument, serta vaidasi instrumen.

 

Abstrak

Kualitas pembelajaran dapat dilihat dari kualitas instrumen penilaian yang disusun oleh guru. Sedangkan siswa-siswa SMK abad 21 perlu disiapkan memiliki kemampuan berpikir tingkat tinggi melalui melalui penilaian kinerja praktik berbasis HOTS. Untuk meningkatkan kemampuan guru-guru produktif di SMK perlu dilakukan pelatihan dalam mengembangkan instrument penilaian kinerja praktik berbasis HOTS. Pengembangan instrumen penilaian kinerja berbasis HOTS dilakukan melalui pelatihan bagi guru-guru produktif SMK. Model pendekatan pembelajaran dilakukan melalui model pembelajaran project base learning, ceramah, dan diskusi. Hasil pengembangan instrumen dilakukan validasi ahli untuk melihat kesesuain dengan materi dan konsep evaluasi. Sebelum dilakukan pelatihan, guru belum maksimal dalam memahami dan mengembangkan instrument penilaian kinerja praktik, karena selama ini jarang ada kesempatan untuk mendalami dan berlatih menyusun instrument penilaian kinerja praktik. Hasil pelatihan menunjukkan adanya peningkatan baik dari pemahaman maupun kemampuan mengembangkan instrument penilaian kinerja berdasarkan langkah-langkah pengembangan instrument dan kajian teori pengembangan instrumen. Kemampuan guru dalam pengembangan instrument kinerja meliputi analisis kompetensi dasar, penyusunan kisi-kisi instrument, dan penyusunan instrument, serta vaidasi instrumen.

Downloads

Published

2021-12-20

How to Cite

Riyadi, Margono, G. ., Amilai Avianti, R. ., Nahdatul, R. ., M. Raihasabiq, & Ravi Islami, A. . (2021). PENINGKATAN KUALITAS GURU PRODUKTIF SMK MELALUI PENYUSUNAN INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA PRAKTIK BERBASIS HOTS. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), SNPPM2021SH-9 - SNPPM2021SH-19. Retrieved from https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/snppm/article/view/25565

Similar Articles

<< < 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.