EDUKASI GREEN MARKETING DESTINASI RIVER TUBING MENUJU DESTINASI SEHAT BERKELANJUTAN

Authors

  • Harpiana Rahman Universitas Muslim Indonesia
  • Zulkhair Burhan Universitas Bosowa
  • Septiyanti Universitas Muslim Indonesia
  • Haryudi Rahman Institute Kesenian Makassar

Keywords:

health promotion, sustainable health, tourism, community empowerment, green marketing, promosi kesehatan, wisata sehat berkelanjutan, pemberdayaan kelompok masyarakat

Abstract

Abstract

 

River Tubing, tourist attractions in tourist villages, is a sports tour developed through the natural potential of the river in the form of river-combining tourist attractions by floating upstream to downstream of the river using a tire as a float. The tourist attraction developed by the tourism awareness group has increased the number of tourists visiting the village. As a community-based tour that relies on natural potential in tourism development, Pokdarwis does not yet have the skills to promote green marketing strategy tourism. This can be seen in the River Tubing promotional activities by Pokdarwis, which are only limited to promoting tourist attractions. So that tourists do not receive education on protecting river areas along the villages they pass through and improving Pokdarwi's skills through an empowerment strategy through education to help Pokdarwis acquire skills in carrying out green marketing to enhance sustainable tourism marketing globally. The strengthening needed through improving Pokdarwi's skills and empowerment aims to increase the existence of the destination as the best community-based tour destination in South Sulawesi. The community service program's success is assessed through qualitative measurements by comparing the promotional content of the destination before and after the activity. The results of community service show that green marketing education increases the knowledge and skills of partners in loading educational destination promotion issues through social media.

Keywords: health promotion; sustainable health; tourism; community empowerment; green marketing

 

Abstrak

Atraksi wisata River Tubing di desa wisata merupakan sport tourism yang dikembangkan melalui potensi alam sungai berupa atraksi wisata  susur sungai dengan menghanyutkan diri hulu ke hilir sungai dengan menggunakan ban sebagai pelampung. Atraksi wisata yang dikembangkan kelompok sadar wisata berhasil meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung di desa wisata.  Sebagai community based tourism yang mengandalkan potensi alam dalam pengembangan wisata, pokdarwis belum memiliki keterampilan melakukan promosi wisata strategi green marketing. Ini terlihat pada aktivitas promosi River Tubing yang dilakukan Pokdarwis  hanya sebatas pada promosi atraksi wisata. Sehingga wisatawan tidak menerima edukasi terkait perlindungan kawasan sungai sepanjang desa yang dilalui. Peningkatan keterampilan Pokdarwis dilakukan dengan strategi pemberdayaan melalui edukasi kepada pokdarwis untuk memiliki keterampilan dalam melakukan green marketing untuk meningkatkan pemasaran wisata berkelanjutan secara global. Penguatan yang diperlukan  melalui peningkatan keterampilan dan pemberdayaan Pokdarwis bertujuan untuk meningkatkan eksistensi destinasi sebagai destinasi community based tourism terbaik di Sulawesi Selatan. Penilaian  keberhasilan program pengabdian masyarakat dilakukan melalui pengukuran secara kualitatif dengan membandingkan konten promosi destinasi sebelum dan sesudah kegiatan. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa edukasi green marketing meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam memuat isu promosi destinasi yang edukatif melalui media sosial. 

Kata Kunci: promosi kesehatan; wisata sehat berkelanjutan; pemberdayaan kelompok masyarakat; green marketing

Downloads

Published

2024-11-15

How to Cite

Harpiana Rahman, Zulkhair Burhan, Septiyanti, & Haryudi Rahman. (2024). EDUKASI GREEN MARKETING DESTINASI RIVER TUBING MENUJU DESTINASI SEHAT BERKELANJUTAN . Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), SNPPM2024LPK115 - SNPPM2024LPK121. Retrieved from https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/snppm/article/view/49372