ANALISIS DIAMETER KRITIS DAN SUHU CURIE BAHAN PARMALLOY FECOB BERBENTUK BOLA-NANO SERTA PENGARUH TEMPERATUR (HEAT ASSISTED) DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM SIMULASI MIKROMAGNETIK NMAG DAN VAMPIRE

Authors

  • W. Nursiyanto Program Studi Teknik Mesin, Universitas Pancasila, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta 12640
  • L. Rohman Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Jember Jln. Kalimantan 37, Jember 68121
  • A. Eko M Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Jember Jln. Kalimantan 37, Jember 68121

DOI:

https://doi.org/10.21009/SPEKTRA.023.04

Abstract

Abstrak

Bahan paduan magnet (parmalloy) FeCoB bersifat magnet kuat karena memiliki koersivitas medan magnetik yang kuat. Dari sifat yang dimiliki ini, FeCoB sangat cocok digunakan sebagai bahan piranti penyimpan data. Namun demikian, bahan parmalloy FeCoB ini akan mengalami perubahan sifat magnetnya ketika mendapat pengaruh temperatur (heat assisted) yang berubah-ubah dan dimensi (diameter bola) yang berbeda. Dengan adanya kondisi tersebut, diperlukan informasi yang cukup dari bahan parmalloy FeCoB agar menjadi efektif dan efisien ketika bahan ini digunakan sebagai bahan dasar hard-disk. Oleh karena itu, dilakukan analisis bahan parmalloy FeCoB yang terdiri dari dimensi diameter yang mempengaruhi perubahan sifat magnet (diameter kritis), suhu Curie akibat perubahan temperatur dan diameter bahan, serta kurva histerisisnya. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan program simulasi mikromagnetik Nmag dan Vampire. Hasil yang didapatkan dari bahan parmalloy FeCoB ini adalah memiliki diameter kritis sebesar 10 nm dan suhu Curie sebesar 700 K. Dari hasil ini dapat disimpulkan bahwa bahan parmalloy FeCoB akan efektif dan efisien sebagai bahan dasar hard-disk bila dimensi diameter yang digunakan di bawah diameteri kritis dan dioperasikan di bawah suhu Curie.

 

Kata-kata kunci: parmalloy, kurva histerisis, suhu Curie, heat assisted.

Abstract

The  magnetic alloy material (parmalloy) FeCoB is strongly magnetic material category because it has strong coercivity. So, FeCoB is suitable for use as data storage device. However, the FeCoB will be changed of its magnetic properties when it used to varying temperatures (heat assisted) and different dimensions (spherical diameter). Therefore, some sufficient information is required from the material when this material is used as a hard-disk base material. An analysis of FeCoB parmalloy material consisting of diameter dimensions influencing the change of magnetic properties (critical diameter), Curie temperature due to changes in temperature and material diameter, and hysteresis curve. This research was using simulation of program micromagnetic  are Nmag and Vampire. The results of this research are the critical diameter is 10 nm and value of Curie temperature is 700 K. The conclusion from that results is the material will be effective and efficient as the hard-disk base material when the diameter dimension is used under critical diameter. And it will be operated under Curie temperature.

Keywords: parmalloy, hysterisis curve, Curie temperature, heat assisted.

Downloads

Published

2017-12-30

How to Cite

Nursiyanto, W., Rohman, L., & Eko M, A. (2017). ANALISIS DIAMETER KRITIS DAN SUHU CURIE BAHAN PARMALLOY FECOB BERBENTUK BOLA-NANO SERTA PENGARUH TEMPERATUR (HEAT ASSISTED) DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM SIMULASI MIKROMAGNETIK NMAG DAN VAMPIRE. Spektra: Jurnal Fisika Dan Aplikasinya, 2(3), 187–194. https://doi.org/10.21009/SPEKTRA.023.04