Analisis Isi Pesan Persuasif dalam Konten Media Sosial Tiktok @Rubicommunity Mengenai Kampanye Pemberdayaan Perempuan

Authors

  • Rifa Ramadhani Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta
  • Rini Riyantini UPN VETERAN JAKARTA
  • Miananda Emiliana Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta
  • Dinda Puspita Hervira Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.21009/COMM.1102.02

Keywords:

Kampanye, pemberdayaan perempuan, tiktok

Abstract

ABSTRACT

 

In the current era of digitization, social media has become a powerful platform for spreading messages, sharing experiences and information, as well as mobilizing communities. One of the social media platforms that is currently popular among the people is TikTok, with a user base reaching 112.97 million people in Indonesia. On TikTok, persuasive messages are often found in the presented content, including campaigns that discuss women empowerment issues. Women empowerment campaigns through TikTok can provide opportunities for women, both individuals and communities, to express their voices, advocate for their rights, and share experiences and knowledge that can empower other women. Therefore, researchers are interested in analyzing the content of persuasive messages through the campaign content of one women empowerment community account, namely @rubicommunity, on TikTok. This research adopts a quantitative approach and utilizes content analysis as the method. The reliability between coders was tested using the Scott's Formula. Through this research, the researchers can determine that the campaign content #RUBIEmpoweringWomen conducted by @rubicommunity already contains persuasive messages targeted towards Indonesian women. Furthermore, this research also aims to serve as a source of inspiration and information for individuals and organizations interested in engaging in women empowerment campaigns through social media. The research results show that the social campaign regarding the issue of women's empowerment carried out by the TikTok account @rubicommunity contains persuasive messages through elements that have been tested in research.

Keywords: Campaign, Women Empowerment, TikTok

 

 

ABSTRAK

 

Di era digitalisasi saat ini, media sosial menjadi platform yang kuat untuk menyebarkan pesan, berbagi pengalaman dan informasi, serta memobilisasi masyarakat. Salah satu media sosial yang tengah digandrungi oleh masyarakat saat ini ialah TikTok dengan jumlah pengguna mencapai 112,97 juta orang di Indonesia. Pada media sosial Tiktok seringkali ditemukan pesan persuasif pada konten yang disajikan, salah satunya melalui kampanye yang membahas isu pemberdayaan perempuan. Kampanye pemberdayaan perempuan melalui media sosial TikTok dapat memberikan kesempatan bagi perempuan, baik individu maupun dalam sebuah komunitas untuk mengungkapkan suara mereka, memperjuangkan hak-hak mereka, serta berbagi pengalaman dan pengetahuan yang dapat memberdayakan perempuan lainnya. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk menganalisis isi pesan persuasif melalui konten kampanye yang dilakukan salah satu akun

 

komunitas pemberdayaan perempuan, yakni @rubicommunity pada media sosial TikTok. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan menggunakan metode analisis isi. Hasil penelitian ini telah diuji menggunakan Formula Scott untuk mengetahui nilai reliabilitas antar koder. Melalui penelitian ini, peneliti dapat mengetahui bahwa konten kampanye #RUBIEmpoweringWomen yang dilakukan oleh @rubicommunity sudah memuat pesan persuasif yang ditujukan kepada perempuan Indonesia. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan sebagai sumber inspirasi dan informasi bagi individu dan organisasi yang tertarik untuk terlibat dalam kampanye pemberdayaan perempuan melalui media sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kampanye sosial mengenai isu pemberdayaan perempuan yang dilakukan oleh akun TikTok @rubicommunity telah mengandung pesan persuasif melalui unsur-unsur yang telah diuji dalam penelitian.

Kata Kunci: Kampanye, Pemberdayaan perempuan, TikTok

References

Anwar, N., & Ruliana, P. (2021). Pengaruh Komunikasi Kampanye #Mudikonline di Aplikasi TikTok terhadap Niat Perilaku untuk Mudik. PARAHITA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 48–62. https://doi.org/10.25008/parahita.v2i2.64
Azmi, K. (2020). Pengembangan Sumber Daya Manusia Di Yayasan Nurul Hayat Medan Dalam Perspektif Manajemen Spiritual (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan).
Barus, R. K. I. (2015). Pemberdayaan Perempuan melalui Media Sosial. Jurnal Simbolika, 1(2), 113–124. Barus, R. K. (2015). Pemberdayaan Perempuan melalui Media Sosial. JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study (E-Journal), 1(2).
Dilla, A. N., & Candraningrum, D. A. (2019). Komunikasi Persuasif dalam Kampanye Gerakan Anti Hoaks oleh Komunitas Mafindo Jakarta. Koneksi, 3(1), 199. https://doi.org/10.24912/kn.v3i1.6204
Eriyanto. 2013. Analisis Isi: Pengantar Metodologi untuk Penelitian Ilmu. Komunikasi dan Ilmu-ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana.
Hardadi, E. T., & Trianasari, N. (2021). Penggunaan Media Sosial Tiktok Melalui Hashtag #SAMASAMABELAJAR Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Pada Masyarakat Di Jawa Barat. eProceedings of Management, 8(6).
Hartono, M. (2019). Hubungan Antara Kampanye Dengan Sikap Remaja. Inter Script: Journal of Creative Communication, 1(1), 34–47. https://doi.org/10.33376/is.v1i1.348
Hasiholan, T. P., Pratami, R., & Wahid, U. (2020). Pemanfaatan media sosial tik tok sebagai media kampanye gerakan cuci tangan di indonesia untuk mencegah covid-19. Communiverse: Jurnal Ilmu Komunikasi, 5(2), 70-80.
Lesmana, D., & Valentina, G. M. (2022). Perspektif Perempuan Dalam Film Mimi Melalui Analisis Wacana Kritis Sara Mills. Jurnal Communicology, 10(1), 23–44. http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/communicology/article/view/26328
Malik, A., & Putri, L. D. (2020). Persuasive Communication in a Healthy Lifestyle Campaign in Pandeglang District (Case Study of Arisan Jamban Program). ijd-demos, 2(2).
Mezia Viranti, M., & Sugiarto, A. (2020). Konstruksi Realitas Sosial Perempuan Melalui Iklan Youtube Sariayu Color Trend 2020 Inspirasi Sumba. Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi, 8(2), 253–266. http://journal.unj.ac.id/
Riyantini, R., & Khatiri, N. (2021). Inovasi Dalam Iklan: Analisis Isi Pesan# Startridingmigo Di Instagram. IKRA-ITH HUMANIORA: Jurnal Sosial dan Humaniora, 5(2), 1-10.
Riyantini, Rini. "PESAN EDUKASI PROMOSI KESEHATAN PADA IKLAN LAYANAN MASYARAKAT DI MEDIA SOSIAL." Jurnal Pustaka Komunikasi 6, no. 1 (2023): 181-190.
Septiningrum, A. D. N., & Rachmiatie, A. (2022). Kampanye Membangun Women Empowerment pada Akun Instagram. Jurnal Riset Jurnalistik dan Media Digital, 65-70.
Sirait, N., Maryam, S., & Priliantini, A. (2018). Pengaruh Kampanye “Let’s Disconnect to Connect” Terhadap Sikap Anti Phubbing (Survei Pada Followers Official Account Line Starbucks Indonesia). Jurnal Komunika: Jurnal Komunikasi, Media dan Informatika, 7(3), 155-164.
Widodo, W. R. S. M., & Yutanti, W. (2021). Kesetaraan Gender dalam Konstruksi Media Sosial. Jurnal Komunikasi Nusantara, 3(1), 44-55.

Downloads

Published

2023-12-27

How to Cite

Rifa Ramadhani, Rini Riyantini, Miananda Emiliana, & Dinda Puspita Hervira. (2023). Analisis Isi Pesan Persuasif dalam Konten Media Sosial Tiktok @Rubicommunity Mengenai Kampanye Pemberdayaan Perempuan. Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi, 11(2), 178–191. https://doi.org/10.21009/COMM.1102.02