Hegemoni Maskulinitas dalam Mitos Keperawanan Melalui Legitimasi Patriarki atas Tubuh Perempuan
DOI:
https://doi.org/10.21009/Saskara.042.01Keywords:
Keperawanan, Konstruksi Sosial, Perempuan dan PatriarkiAbstract
Penelitian ini mengeksplorasi bagaimana keperawanan dikonstruksikan kepada perempuan melalui mitos keperawanan yang dilegitimasi patriarki. Melalui pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, penelitian ini mengeksplorasi pandangan enam mahasiswi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) X di Jakarta dengan pengalaman seksual yang berbeda. Berbeda dari penelitian sebelumnya yang menyoroti keperawanan secara normatif, penelitian ini berfokus pada bagaimana konstruksi sosial dan mitos keperawanan sebagai produk patriarki memengaruhi persepsi diri dan harga diri perempuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami dampak budaya patriarki dalam membentuk nilai keperawanan yang dianggap sebagai lambang kesucian dan identitas perempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan, tanpa disadari, menerima konstruksi sosial mengenai keperawanan, yang kemudian menimbulkan beban psikologis serta tekanan sosial. Pandangan ini mengarah pada internalisasi nilai-nilai kesucian dan moralitas yang mengontrol tubuh perempuan. Temuan ini penting mengungkapkan pentingnya dekonstruksi mitos keperawanan agar perempuan dapat lebih bebas dalam menentukan nilai diri dan identitas mereka.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Megawati Rusdianto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.