PERHITUNGAN EFISIENSI ENERGI MESIN PENGERING VAKUM PADA BERBAGAI TEMPERATUR (0, -5)o C DENGAN KEVAKUMAN 0,03 ATM

Abstract

Abstract

Vacuum Dryer is a Vacuum Drying Machine that uses a vacuum drying method to remove water content from the material being dried. It works by lowering the partial pressure of water vapor from the air in the dryer chamber. The purpose of this study is to test the performance of the vacuum dryer for the drying process of probiotic drinks at two different temperature variations. To then calculate the energy efficiency value of its vacuum dryer. The method used in this study is an experimental method. In order to test the Vacuum Drying Machine 5 times at each temperature variation to dry yakult specimens from a volume of 8 ml to 0.8 ml at a temperature of 0 and minus 5 degrees celcius with conditions vacuum chamber 0.03 atm. The Parameters observed in this study include
temperature, pressure, humidity of the dryer chamber, length of time of the drying process, drying rate and energy required to evaporate the moisture content of the material and energy used by the vacuum dryer in total. Based on the calculation results of the data obtained from 5 experiments at each test temperature. It is found that the average value of the energy efficiency of the vacuum dryer is 1.43% at a temperature of 0 degrees celcius and 0.62% at a temperature of minus 5 degrees celcius.

Abstrak

Vacuum Dryer merupakan mesin pengering vakum yang menggunakan metode pengeringan vakum guna mengeluarkan kandungan air dari bahan yang dikeringkan dengan cara menurunkan tekanan parsial uap air dari udara di dalam ruang pengering. Tujuan penelitian ini adalah melakukan uji kinerja alat pengering vakum untuk proses pengeringan minuman prebiotik pada dua variasi suhu yang berbeda, untuk kemudian dilakukan perhitungan nilai efisiensi energi alat pengering vakum tersebut. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen, yaitu melakukan pengujian pada mesin pengering vakum sebanyak 5 kali pengujian pada tiap variasi suhu untuk mengeringkan spesimen yakult dari volume 8 ml hingga 0,8 ml pada suhu 0, dan minus 5 derajat celcius dengan kondisi ruangan vakum 0,03 atm. Parameter yang diamati pada penelitian ini meliputi suhu, tekanan, kelembaban ruang pengering, lamanya waktu proses pengeringan, laju pengeringan dan energi yang dibutuhkan untuk menguapkan kadar air pada bahan maupun energi yang digunakan oleh alat pengering vakum secara total. Berdasarkan hasil perhitungan data data yang didapatkan dari 5 kali percobaan pada masing masing suhu pengujian, diperoleh nilai rata-rata efisiensi energi alat pengering vakum sebesar 1,43 % pada suhu 0 derajat celcius dan 0,62 % pada suhu minus 5 derajat celcius.