STUDI EKSPERIMEN VARIASI PANJANG DAN DIAMETER PIPA KAPILER TERHADAP KINERJA AC

Authors

  • Nugroho Gama Yoga Universitas Negeri Jakarta
  • Andriyani Monica Putri Universitas Negeri Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.21009/JKEM.5.2.5

Keywords:

Refrigerasi, Air Conditioning (AC), Pipa Kapiler

Abstract

Pada penelitian ini menganalisis pengaruh variasi panjang dan diameter pipa kapiler terhadap performa sistem pendingin AC. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen yaitu dengan melakukan variasi panjang dan diameter pipa kapiler pada AC split. Variasi pipa kapiler yang digunakan adalah pipa kapiler dengan panjang 1,5 m, 3 m, dan 4,5 m berdiameter 0.054 inchi dan pipa kapiler dengan panjang 1,5 m, 3 m, dan 4,5 m berdiameter 0.070 inchi. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah semakin bertambah panjang pipa kapiler dan semakin kecil diameter pipa kapiler, kapasitas pendinginan evaporator, kerja kompresor, nilai COP, dan temperatur pada evaporator dari sistem akan semakin kecil sehingga akan mengakibatkan efek pendinginan yang akan semakin besar. Pada variasi pipa kapiler dengan panjang 1,5 m, Ø 0.070 inchi menghasilkan nilai kapasitas pendinginan evaporator sebesar 1,23 kW, kerja kompresor 0,182 kW, temperatur pada evaporator sebesar 60 oC, dan nilai COP sebesar 6,8. Pada variasi pipa kapiler dengan panjang 4,5 m, Ø 0,054 inchi menghasilkan nilai kapasitas pendinginan evaporator sebesar 1,01 kW, kerja kompresor 0,178 kW, temperatur pada evaporator sebesar 20 oC, dan nilai COP sebesar 5.6.

References

1. Cengel. Yunus A. 1998. Heat transfer a practical approach second edition. United States Of America: Prentice-Hall Inc.
2. Chadderton, David V. 1993. Air conditioning a practical iintroduction. London: E & F N Spon.
3. Frank, P. Dewitt, dkk. 2007. Fundamentals of heat and mass transfer seventh edition. Asia: John Wiley & Sons (Asia) Pte Ltd.
4. Govinda, Angga. 2016. Analisis pengaruh diameter pipa kapiler terhadap coeffisient of performance pada refrigerator. Depok:Universitas Gunadarma.
5. Helmi, R. 2008. Perbandingan COP pada refrigerator dengan refrigerant CFC R12 dan HC R134 a untuk panjang pipa kapiler yang berbeda. Depok: Universitas Gunadarma.
6. Kreith. Frank. 1994. Prinsip-prinsip perpindahan panas edisi ketiga. Terjemahan oleh Arko Prijono. Jakarta: Erlangga.
7. Lang, V. Paul. 1982. Air conditioning: procedures and installation. United States Of America: Velmar Publisher Inc.
8. Michael, J. Moran & Howard N. Shapiro. 2003. Fundamentals of Engineering Thermodynaics 4th Edition. Terjemahan oleh Sulistyo, Tulianto dan Adi Surjosatyo; Editor oleh Simarmata, Lemeda. Jakarta: Erlangga.
9. Pita, Edward G. 1988. Air conditioning priciples and systems 3rd edition; Editor oleh Ed Francis. United States Of America: Prentice-Hall Inc.
10. Trott, A.R & Welch T. 2000. Refrigeration and air conditioning. Great Britain: Butterworth-Heinemann.
11. Willis, G.R. 2013. Penggunaan refrigerant R22 dan R134 a pada mesin pendingin. Surabaya: Insitut Teknologi Sepuluh November Surabaya.
12. Wiranto, Arismunandar & Heizo Saito. 1995. Penyegaran udara cetakan kelima. Jakarta: PT. Pradnya Paramita.

Downloads

Published

2018-10-31

How to Cite

[1]
N. G. Yoga and A. M. Putri, “STUDI EKSPERIMEN VARIASI PANJANG DAN DIAMETER PIPA KAPILER TERHADAP KINERJA AC”, J. Konversi Energi dan Manufaktur, vol. 5, no. 2, pp. 85–89, Oct. 2018.

Issue

Section

Articles