STUDI TENTANG BERBAGAI TIPE BAHAN BAKAR TERHADAP PRESTASI MESIN MOBIL TOYOTA XXX
DOI:
https://doi.org/10.21009/JKEM.1.3.7Keywords:
Pertamax Plus, Prestasi Mesin, Emisi Gas BuangAbstract
Perkembangan industri otomotif semakin meningkat dari tahun ke tahun, dan diikuti dengan penggunaan kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang semakin meningkat bersamaan dengan itu gas buang kendaraan semakin tinggi dan berdampak pada tingkat pencemaran lingkungan yang meningkat drastis sejak tahun 2011. Gas buang kendaraan dapat merusak lingkungan karena tingkat emisi yang tinggi yang diakibatkan karena pembakaran yang tidak sempurna yang terjadi pada motor. Ketidaksempurnaan pembakaran pada motor dapat diakibatkan oleh beberapa hal diantaranya sistem pembakaran yang kurang baik dan penggunaan bahan bakar yang kurang berkualitas. Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap bahan bakar premium, pertamax dan pertamax plus, maka didapatkan bahwa untuk bahan bakar jenis pertamax plus memiliki daya mesin, efisiensi mekanis dan efisiensi termal lebih besar dari kedua jenis bahan bakar lainnya, dan penggunaan bahan bakar lebih hemat, serta tingkat emisi yang rendah.
References
2. kphmph.wordpress.com/2012/12/18; Pengetahuan bensin, premium, pertamax, pertamax plus
3. http:/www.pertamina.com
4. http:/www.saft7.com/emisi gas buang
5. Petrovsky, N; marine internal combustion engines, mir Publishers, Moscow
6. Permen RI No. 41 tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara
7. Permen LH No. 04/2009, tentang Ambang Batas Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor tipe baru
8. Saragih Rapotan dan Joko Sungkono Kawano; pengaruh penggunaan bahan bakar premium-pertamax-pertamax plus dan spritus terhadap unjuk kerja engine genset 4 langkah; jurnal Teknik Pomits vol 2 No. 1 tahun 2013
9. UU No 32 tahun tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan
10. PP No. 41/2013 tentang barang kena pajak yang tergolong mewah berupa kendaraan bermotor yang dikenai pajak penjualan barang mewah
11. PP No. 22 tahun 2014 tentang perubahan atas PP No. 41 tahun 201