PENGOLAHAN AIR PAYAU MENGGUNAKAN ELEKTRODIALISIS DAN OZON
DOI:
https://doi.org/10.21009/JKEM.3.1.4Keywords:
Desalinasi, Electrodialysis (ED), OzonAbstract
Electrodialysis (ED) merupakan teknologi yang hampir sama dengan RO tapi biaya investasi dan operasionalnya lebih rendah. ED berfungsi untuk me-removal TDS yang tinggi dalam air payau. Akan tetapi ED tidak difungsikan untuk me-removal mikroorganisme yang terdapat di air payau sehingga ditambahkan pengolahan menggunakan ozon sebagai desinfektan. Permasalahan yang akan dibahas dalam paper ini adalah menganalisis efektivitas kombinasi dari ED dan Ozon dalam pengolahan air payau menjadi air tawar. Dalam paper ini terdapat 3 variabel yaitu variabel debit dalam ED (0,67 L/jam, 0,17 L/jam, dan 0,13 L/jam), tegangan (6, 9, dan 12 V), dan waktu pemaparan ozon (5 menit dan Qreaktor). Variabel yang paling berpengaruh adalah waktu detensi ED. Semakin lama waktu detensinya maka menghasilkan kualitas air produk yang paling baik. Efektivitas kombinasi ED dan ozon dilihat dari variasi yang menghasilkan kualitas air terbaik dan konsumsi energinya tidak terlalu besar, sehingga didapatkan variasi yang efektif adalah variasi debit 0,13 L/jam pada tegangan 6 V dan lama waktu pemaparan ozon yaitu selama 5 menit.
References
Bismo, S, Indar K., Jayanudin, Febri H., dan Hergi J. S., (2008). Studi Awal Degradasi Fenol dengan Teknik Ozonasi di dalam Reaktor Annular. Semarang: Universitas Diponegoro
Eltawil, M. A. Zhao Z., Liqiang Y. (2009). A Review of Renewable Energy Technologies Integrated with Desalination System. Elsevier : Renewable and Sustainable Energy Review 13 (2009) 2245-2262.
Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. (2014). Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral No.19 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral No. 9 Tahun 2014 tentang Tarif tenaga listrik yang disediakan oleh Perusahaan Perseroan (Persero) Perusahaan Listrik Negara. Jakarta
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan. (2013). Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia. Nomor 2/Permen-Kp/2013 Tentang Pedoman Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Kelautan Dan Perikanan, Jakarta.
Said, N., I. (2003). Aplikasi Teknologi Osmosis Balik untuk Memenuhi Kebutuhan Air Minum di Kawasan Pesisir atau Pulau Terpencil. BPPT : Kelompok Teknologi Pengelolaan Air Bersih dan Limbah Cair, Pusat Pengkajian dan Penerapan Teknologi Lingkungan.
Solomon, C., Peter C., Collen M., dan Andrew L. (1998). Ozone Disinfection. U.S. Environmental Protection Agency under Assistance Agreement No. CX824652. National Small Flows Clearinghouse.
Valero, F., Barcelo A., and Arbos R. 2011. Electrodialysis technology: theory and application. Desalination, Trends and Technology. Michael Schorr (Ed.) Spain.