Pengembangan Blended Learning untuk Mata Kuliah Pengembangan Media Sederhana Teknologi Pendidikan

Authors

  • Alifuddin Imam Universitas Negeri Jakarta
  • Cecep Kustandi UNJ
  • Retno Widyaningrum UNJ

DOI:

https://doi.org/10.21009/JPI.032.05

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah prototype blended learning    untuk mata kuliah Pengembangan Media Sederhana di Program Studi Teknologi Pendidikan, Universitas Negeri Jakarta. Pengembangan blended learning ini menggunakan model ILDF (Integrative Learning Design Framework) dengan melalui tiga tahapan yaitu eksplorasi, penyusunan dan evaluasi dengan responden yakni ahli materi 1 orang, ahli media 1 orang dan responden one-to-one 5 orang. Dalam penggunaan model ILDF ada 3 tahap yang dilakukan yaitu (1) tahap eksplorasi: menganalisis keadaan yang ada sehingga nantinya akan menjadi acuan dalam mengembangkan pembelajaran blended; (2) tahap penyusunan: melakukan penyusunan produk yang dikembangkan mengacu pada hasil dalam tahap eksplorasi berupa desain pembelajaran  berformat blended, prototype  media pembelajaran dan materi serta program blended learning secara keseluruhan; dan (3) tahap evaluasi: melakukan expert review dengan ahli materi yang menunjukkan hasil yang baik dengan presentase  79,25%, expert review ahli media yang menunjukkan hasil yang baik dengan presentase 85% dan hasil ujicoba responden one-to-one menunjukkan hasil yang baik dengan presentase 70,25%.

Downloads

Published

2020-11-01

How to Cite

Imam, A., Cecep Kustandi, & Retno Widyaningrum. (2020). Pengembangan Blended Learning untuk Mata Kuliah Pengembangan Media Sederhana Teknologi Pendidikan. Jurnal Pembelajaran Inovatif, 3(2), 113–122. https://doi.org/10.21009/JPI.032.05