TEKNIK NEGOSIASI MELALUI MEDIA ONLINE DALAM MENINGKATKAN HOME INDUSTRY UNTUK IBU RUMAH TANGGA DI BEKASI
Keywords:
negotiation, media, online, housewifeAbstract
Abstract
The labor problem in Indonesia is a crucial problem and a problem that is quite complicated for our nation. The longer the number of unemployed will increase. In fact, many higher education graduates experience bullying because of a lack of skills in the world of work. Due to the lack of employment opportunities in Indonesia, lack of skills and lack of funds available, many Indonesian workers become migrant workers. This problem then becomes a challenge for our government. At times, the fate of Indonesian workers abroad often did not have good luck. So that when they return to their homeland, they get more and more difficulties in living life. Some of them are housewives who want to expand their business by increasing their home industry at home. In addition, in a pandemic situation like this, women are required to have other skills to support the family economy. These activities are for example by conducting a trading business. So it is important for women to have negotiation skills, especially negotiating through online media. Based on the reasons above, community service activities for housewives in Bekasi were made with the theme of Negotiation Techniques through online media in Increasing Home Industry Business for Housewives in Bekasi. Because this community service activity was held simultaneously with the pandemic situation, it was carried out online or online. The activity took place in two places. Namely for housewives in Kranji Bekasi and Jatisampurna Bekasi. In this activity, it was explained about basic negotiation techniques, techniques to display products attractively in digital negotiations, digital communication strategies, and how to make agreements in online negotiations. This helps mothers so they don't experience losses and fraud when negotiating online. It turned out that in this community service activity, many participants shared their experiences of trading through online media. Many of them experience losses and failures because they were deceived. So that the online negotiation technique training makes them have the knowledge so they don't experience fraud.
Abstrak
Masalah tenaga kerja di Indonesia merupakan masalah yang krusial dan menjadi masalah yang cukup rumit bagi bangsa kita. Semakin lama jumlah pengangguran semakin banyak. Bahkan para lulusan pendidikan tinggi pun banyak yang mengalami pengganggutan karena kurangnya ketrampilan dalam dunia kerja. Karena kurangnya lapangan kerja yang ada di Indonesia, kurangnya ketrampilan dan kurangnya dana yang dimiliki membuat banyak tenaga kerja Indonesia yang menjadi TKI. Masalah ini yang kemudian menjadi tantangan bagi pemerintah kita. Adakalanya nasib para tenaga kerja Indonesia yang di luar negeri sering tidak bernasib baik. Sehingga ketika kembali ke tanah air, mereka semakin memperoleh banyak kesulitan dalam menjalani kehidupan. Beberapa diantaranya adalah para ibu rumah tangga yang ingin mengembangkan usahanya dengan meningkatkan home industry mereka di rumah. Selain itu dalam situasi pandemi seperti saat ini, para perempuan dituntut memiliki ketrampilan lain untuk mendukung ekonomi keluarga. Kegiatan tersebut adalah misalnya dengan melakukan usaha dagang. Maka penting bagi para perempuan untuk memiliki keahlian negosiasi, terutama negosiasi melalui media online. Berdasarkan dengan alasan diatas, maka dibuatlah kegiatan pengabdian masyarakat untuk para Ibu Rumah Tangga di Bekasi dengan tema Teknik Negosiasi melalui media online dalam Meningkatkan Usaha Home Industry untuk Ibu Rumah Tangga di Bekasi. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini karena diadakan bersamaan dengan situasi pandemi maka dilaksanakan secara online atau daring. Kegiatan berlangsung di dua tempat. Yaitu untuk Ibu Ibu Rumah Tangga di Kranji Bekasi dan Jatisampurna Bekasi. Dalam kegiatan ini disampaikan mengenai teknik negosiasi secara mendasar, teknik menampilkan produk secara menarik dalam negosiasi digital, strategi berkomunikasi secara digital, serta cara melakukan perjanjian dalam negosiasi secara online. Hal ini membantu para ibu agar mereka tidak mengalami kerugian dan penipuan ketika melakukan negosiasi secara online. Ternyata dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat ini, banyak peserta yang menceritakan pengalaman mereka melakukan perdagangan melalui media online. Banyak dari mereka mengalami kerugian dan kegagalan karena tertipu. Sehingga dengan adanya pelatihan teknik negosiasi secara online membuat mereka memiliki pengetahuan agar tidak mengalami penipuan.