URBAN FARMING SEBAGAI SOLUSI KETAHANAN PANGAN DI DESA KALIABANG TENGAH, BEKASI UTARA

Authors

  • Yussi Pratiwi universitas negeri jakarta
  • Darsef Darwis Program Studi Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta
  • Ella Fitriani Program Studi Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta
  • Mega Gladiani Sutrisno Program Studi Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta
  • Gayatri Citra Dewi Program Studi Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta
  • Muhammad Fathar Aulia Program Studi Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta

Keywords:

Food security, productivity, urban farming

Abstract

Abstract

Through a program with the theme of urban farming as a food security solution in Central Kaliabang Village, North Bekasi, it is expected to be able to realize food security in the family and community environment, increase productivity, and provide insight to the community to be skilled in processing natural resources and human resources through urban methods. farming to achieve food security. As an effort to provide an understanding to the public about the importance of the food security movement, food security counseling is carried out with urban farming. The method used is carried out in three stages, namely the socialization and preparation stage, the implementation stage, and the evaluation stage. From the program that has been carried out by RW 016 Central Kaliabang, North Bekasi, the results can encourage and revive the spirit of mothers to implement urban farming on narrow land as an effort to support food self-sufficiency.

 

Abstrak

Melalui program yang bertema urban farming sebagai solusi ketahanan pangan di Desa Kaliabang Tengah, Bekasi Utara, diharapkan mampu mewujudkan ketahanan pangan di lingkungan keluarga maupun masyarakat, meningkatkan produktivitas, serta memberikan wawasan kepada masyarakat untuk terampil mengolah sumber daya alam maupun sumber daya manusia melalui metode urban farming sehingga tercapainya ketahanan pangan. Sebagai upaya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terhadap pentingnya gerakan ketahanan pangan maka dilakukan penyuluhan ketahanan pangan dengan urban farming. Metode yang dilakukan dilakukan dengan tiga tahapan yaitu tahap sosialisasi dan persiapan, tahap implementasi, dan tahap evaluasi. Dari program yang telah dilakukan oleh RW 016 Kaliabang Tengah, Bekasi Utara hasilnya mampu mendorong dan membangkitkan kembali semangat ibu-ibu untuk mengimplementasikan urban farming dilahan sempit sebagai upaya mendukung kemandirian pangan.

Downloads

Published

2021-12-20

How to Cite

Pratiwi, Y., Darwis, D., Fitriani, E., Sutrisno, M. G., Dewi, G. C., & Aulia, M. F. (2021). URBAN FARMING SEBAGAI SOLUSI KETAHANAN PANGAN DI DESA KALIABANG TENGAH, BEKASI UTARA. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), SNPPM2021BRL-64 - SNPPM2021BRL-73. Retrieved from https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/snppm/article/view/25698

Similar Articles

<< < 2 3 4 5 6 7 

You may also start an advanced similarity search for this article.