ANALISIS KEGAGALAN PEGAS DAUN KENDARAAN BUS DENGAN KAPASITAS 7 TON

Authors

  • Basori Universitas Nasional
  • Asmawi Universitas Nasional
  • Togar Pasaribu Universitas Nasional

DOI:

https://doi.org/10.21009/JKEM.6.1.4

Keywords:

Pegas daun, analisis kerusakan, metalografi, kekerasan, komposisi kimia

Abstract

Pegas daun merupakan salah satu komponen utama dalam sistem suspensi pada sebuah kendaraan. Apabila terjadi kerusakan pada pegas daun tersebut dampak yang dihasilkan dapat mengakibatkan terjadinya kecelakaan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan faktor penyebab terjadinya kegagalan pada pegas daun bus dengan kapasitas 7 ton. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengujian metalografi menggunakan ASTM E 3 dan ASTM E 112, pengujian kekerasan dilakukan dengan standar kekerasan ASTM E 92 dan SNI 19-0409-1989, dan pengujian komposisi kimia menggunakan uji ASTM A 751. Hasil pengujian makro pada pegas daun yang mengalami patah berada di sebelah kiri dengan lebar 80 mm dan panjang 100 mm, hasil pengujian mikrostruktur pada patahan terlihat adanya Sulphide Stress Cracking (SSC) dan terbentuk martensit halus serta austenite sisa berwarna putih. Sedangkan hasil uji komposisi kimia menunjukkan adanya penurunan unsur kimia Cr sebesar 0,11% dan unsur kimia C sebesar 0,075%. Hal ini disebabkan oleh kelelahan material akibat pembebanan dinamis.

References

1. Sularso, Kiyokatsu Suga. 1980. Dasar Perancangan dan Pemilihan Elemen Mesin. Jakarta : Pradya Pramita
2. Wijono, Djoko. 1994. Teori Praktikum Ilmu Logam. Jakarta : LUK-BPP Teknologi,.
3. Hari, Amanto dan Daryanto. 1999. Ilmu Bahan. Jakarta : Smar Grafika Offset
4. Vlack, Lawrence H. Van. 1989. Ilmu dan Teknologi Bahan. Jakarta : Erlangga
5. Callister, Jr., dan William D. (2007). Materials Science and Engineering. New York : John Wiley and Sons.
6. Smith, William F. 1996. Principle of Materials Science and Engineering (3rd Edition, International Edition). USA : Mc-Graw-Hill Inc.
7. Adisasmita, Rahardjo dan Adisasmita, Sakti Adji. 2011. Manajemen Transportasi Darat.. Jakarta : Graha Ilmu.
8. Xue, Z. Y. Ka dan Zhigao, H. 2011. “Finite element analysis of composite leaf spring,” China : ICCSE
9. Sofyan, Bondan T. 2010. “Pengantar Material Teknik”. Jakarta : Salemba Teknika
10. Mamanal, Irwanto Putra. 2014. Pengaruh Temperatur Hardening Terhadap Peningkatan Sifat Mekanis Dan Struktur Mikro Leafspring Hijet 1ooo. Jakarta : Sekolah Tinggi Teknik Harapan
11. Daryono. 2007. ” Analisa Umur Pegas Daun Pada Suspensi Kendaraan Roda Empat”
12. Hidayat,T. 2000. ”Analisa Kegagalan Pegas Daun (Leaf Spring) Pada Toyota Kijang Kapsul 7K-EI”
13. Miftahurrozi, D., 2003. Optimasi Kelengkungan Lempengan Pegas Daun. UMM
14. Nanang, T.S., 2004. Distribusi tegangan pegas Daun pada Dump Truck. UMM.
15. Shankar, V., 2006. Mono Composite Leaf Spring for Light Weight Vehicle. Journal material Science

Downloads

Published

2019-04-15

How to Cite

[1]
Basori, Asmawi, and Togar Pasaribu, “ANALISIS KEGAGALAN PEGAS DAUN KENDARAAN BUS DENGAN KAPASITAS 7 TON ”, J. Konversi Energi dan Manufaktur, vol. 6, no. 1, pp. 13–21, Apr. 2019.

Issue

Section

Articles