HUBUNGAN PEMANFAATAN LABORATORIUM GAMBAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA
Studi pada Mata Pelajaran Menggambar dengan Perangkat Lunak pada Kompetensi Keahlian DPIB SMK Negeri 6 Kota Bekasi
DOI:
https://doi.org/10.21009/jpensil.v9i3.12040Keywords:
student learning outcomes, utilization of image laboratoriesAbstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penggunaan gambar laboratorium dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Menggambar dengan Perangkat Lunak pada Jurusan Pemodelan dan Desain Informasi Bangunan SMK VI Kota Bekasi. Melihat hasil belajar siswa yang belum memenuhi KKM dan penggunaan laboratorium gambar yang belum maksimal, maka penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara keduanya. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional, pendekatan kuantitatif, metode survey dengan jumlah sampel 50 siswa. Pengumpulan data menggunakan 29 butir angket pemanfaatan laboratorium dan 30 soal tes hasil belajar siswa. Validitas instrumen menggunakan product moment. Reliabilitas instrumen diuji menggunakan Alpha Chronbach. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif sebesar 0,612 yang artinya terdapat hubungan yang kuat antara penggunaan citra laboratorium dengan hasil belajar siswa. Berdasarkan signifikansi uji koefisien korelasi (uji-t), diperoleh hasil bahwa t-hitung > t-tabel dengan hasil perhitungan t-hitung sebesar 5,367 dan t-tabel sebesar 1,9996. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kedua variabel. Berdasarkan perhitungan koefisien determinasi untuk kedua variabel diperoleh 37,5% yang artinya penggunaan laboratorium gambar dapat mempengaruhi hasil belajar siswa sebesar 37,5%.
Kata Kunci: Hasil Belajar Siswa, Pemanfaatan Laboratorium Gambar.
Abstract
This study aims to determine the relationship between the use of the laboratory drawing with student learning outcomes in the subject of Drawing with Software in the Department of Modeling and Building Information Design at the 6th Vocational High School in Bekasi City. Seeing student learning outcomes that have not met the Minimum Learning Completeness and the use of laboratory images that have not been maximized, this study was conducted to determine the relationship between the two. This research is a correlational research, quantitative approach, survey method with a sample of 50 students. Data collection used 29 items of laboratory utilization questionnaire and 30 test questions for student learning outcomes. The instrument validity uses product moments. Instrument reliability was tested using Alpha Chronbach. Data analysis techniques using descriptive analysis techniques of 0.612 which means that there is a strong relationship between the use of image laboratories with student learning outcomes. Based on the significance of the correlation coefficient test (t-test), the results show that tcount> ttable with the calculation result of tcount of 5.367 and ttable of 1.9996 this indicates that there is a significant relationship between the two variables. Based on the calculation of the coefficient of determination for the two variables obtained 37.5% which means that the use of drawing laboratories can affect student learning outcomes by 37.5%.
Keywords: student learning outcomes, utilization of image laboratories
References
Depdiknas. (2006). Sosialisasi KTSP : Rancangan penilaian hasil belajar. Jakarta: Depdiknas.
Dimyati, & Mudjiono. (2006). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Hariyanto, D. (2012). Hubungan Kemandirian Belajar Terhadap Hasil Belajar Mekanika Teknik Ii Pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri Jakarta. Jakarta: Jurnal Pensil Jurusan Teknik Sipil Ft UNJ.
Miarso, Y. (2011). Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Mulyasa, E. (2003). Manajemen Berbasis Sekolah Konsep, Strategi, dan Implementasi. Bandung: Remaja RosdaKarya.
Novianti, N. R. (2011). Kontribusi Pengelolaan Laboratoirum dan motivasi belajar siswa terhadap efektivitas proses pembelajaran (Penelitian pada SMP Negeri dan swasta di Kabupaten KuninganProvinsi Jawa Barat). Bandung: UPI.
Prihatini, D. (2013). Pemanfaatan Laboratorium Ips Dalam Pembelajaran Sejarah Di Sma Negeri 1 Kalasan. Yogyakarta: Pend. Sejarah FIS UNY.
Richardson, R. S. (2012). Science teaching in secondary schools. New Jersey: Prentice-Hall, Inc, 1957. Cetak ulang tahun 2012.
Sudjana, N., & Ibrahim. (2009). Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Sundari, T. (2015). Hubungan Pemanfaatan Laboratorium dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas Xi Ipa SMA Negeri 1 Sijunjung Tahun Ajaran 2014/2015. Padang: Fkip Universitas Bung Hatta.
Widyarti, S. (2005). Strategi Pengelolaan Laboratorium Biologi, Bahan Pelatihan Manajemen. Padang: Universitas Negeri Padang (UNP).