PENINGKATAN PERILAKU SOSIAL ANAK MELALUI PERMAINAN TARDISIONAL JAWA

  • ESTI KURNIAWATI MAHARDIKA PAUD PPs Universitas Negeri Jakarta

Abstract

The aim of the research was to improve social behavior in Group A TK DWP Putra
Harapan Bojonegoro. The research used in this study is action research (Action Research). This
study uses a model of Kemmis and Taggart were conducted over 12 meetings. The steps of the
action research method Kemmis & Taggart models that include (1) planning (planning), (2) action
(action), (3) observation (observation), and (4) reflection (reflection). Before conducting the
research, pre-action research conducted to determine the percentage of the initial results of the
social behavior of children. So that it can be seen how the increase that occurred between before
action is taken by either the action after the first cycle and second cycle. Social behavior may
increase after the action of traditional game play activities through Java. It can be seen from the
results of research that says that the average grade in the pre-action amounted to 41.3%. After the
action in the first cycle increased the average grade of 83.01% and became the second cycle
increased to 99.7%.


Keywords: Social Behavior, Javanese Traditional Games, Action Research.


Abstrak: Tujuan penelitian untuk meningkatkan perilaku sosial anak Kelompok A TK DWP Putra
Harapan Bojonegoro. Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan (Action Research).
Penelitian ini menggunakan model Kemmis dan Taggart yang dilakukan selama 12 kali
pertemuan. Adapun langkah-langkah metode penelitian tindakan dengan model Kemmis dan
Taggart yaitu meliputi (1) perencanaan (planning), (2) tindakan (action), (3) pengamatan
(observation), dan (4) refleksi (reflection). Sebelum melakukan penelitian, diadakan penelitian pra
tindakan untuk mengetahui hasil prosentase awal perilaku sosial anak. Sehingga dapat diketahui
seberapa peningkatan yang terjadi antara sebelum dilakukan tindakan dengan setelah dilakukan
tindakan baik dalam siklus I maupun siklus II. Perilaku sosial anak dapat meningkat setelah
dilakukan tindakan melalui kegiatan bermain permainan tradisional jawa. Hal ini dapat dilihat dari
hasil penelitian yang menyebutkan bahwa rerata kelas pada pra tindakan sebesar 41,3%. Setelah
dilakukan tindakan dalam siklus I meningkat rerata kelas menjadi sebesar 83,01% dan pada siklus
II meningkat menjadi 99,7%.


Kata kunci: Perilaku Sosial, Permainan Tradisional Jawa, Penelitian Tindakan.

Published
2017-04-30
How to Cite
MAHARDIKA, E. K. (2017). PENINGKATAN PERILAKU SOSIAL ANAK MELALUI PERMAINAN TARDISIONAL JAWA. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 8(2), 251 - 262. Retrieved from https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/jpud/article/view/3588