Improving Students' Creative Thinking Skills Using Problem-Based Learning (PBL) Models Assisted by Interactive Multimedia
DOI:
https://doi.org/10.21009/1.06102Keywords:
Problem Based Learning (PBL), creative thinking skills, substance pressureAbstract
This study determines the improvement of students' creative thinking using problem-based learning models assisted by interactive multimedia on the concept of substance pressure. Research conducted at SMP 2 Mandalawangi, using one-sample classes, class VIII the second semester of 2017/2018 academic year, was held in May 2018. The method used is quantitative research, while the type used is quasi-experimental research, using a one-group pretest-posttest design research design. The instrument used was a test instrument for creative thinking skills in the form of elaboration questions on the concept of pressure. The analyzing data using paired sample t-test or paired sample t-test analysis to see the effect of PBL on creative thinking skills, and n-gain to see an improvement in creative thinking skills. The study gives an increase in students' creative thinking skills. The average value of 41 to 81 with an n-gain of 0.68 or an improved of 68%, which included the medium criteria. Paired sample t-test results indicate that there is an influence of the use of problem-based learning models assisted by interactive multimedia on students' creative thinking skills on the concept of substance pressure.
References
Bahri, S, & Bakri, F 2018, ‘Implementation of problem-based learning to improve physics learning outcomes of class X IPA-4 in SMA 59’, Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, vol. 4, no.1, pp. 35-46.
Detagory, WN, Hanurawan, F, & Mahanal, S 2017, ‘Peran Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dalam Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa pada Pembelajaran IPA di SD’, Prosiding Seminar Nasional Teknologi Pembelajaran dan Pendidikan Dasar 2017, pp. 926-933.
Hake, RR 1998, 'Interactive-engagement versus traditional methods: A six-thousand-student survey of mechanics test data for introductory physics courses', American journal of Physics, vol. 66, no. 1, pp. 64-74.
Halim, A, Suriana, S, & Mursal, M 2017, ‘Dampak problem based learning terhadap pemahaman konsep ditinjau dari gaya berpikir siswa pada mata pelajaran Fisika’, Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, vol. 3, no. 1, pp. 1-10.
Herman, T 2007, ‘Pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi siswa sekolah menengah pertama’, Educationist, vol. 1, no. 1. Pp. 47-56.
Liliawati, MW 2011, ‘Pembekalan keterampilan berpikir kreatif siswa SMA melalui pembelajaran fisika berbasis masalah’, Jurnal Pengajaran MIPA, vol. 16, no. 2, pp.93-98.
Malik, A 2015, ‘Model pembelajaran problem based instruction untuk meningkatkan penguasaan konsep dan keterampilan proses sains mahasiswa’, Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, vol. 1, no. 1, pp. 9-16.
Munandar, SC 1999, Kreativitas dan keberbakatan: Strategi mewujudkan potensi kreatif dan bakat, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Munir, M 2012, Multimedia, Konsep & aplikasi dalam pendidikan, Alfabeta, Bandung.
Mustofa, MH, & Rusdiana, D 2016, ‘Profil kemampuan pemecahan masalah siswa pada pembelajaran gerak lurus’, Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, vol. 2, no. 2, pp. 15-22.
Novitasari, D 2016, ‘Pengaruh penggunaan multimedia interaktif terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis siswa’, FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Matematika Dan Matematika, vol. 2, no. 2, pp. 8-18.
Nurhayati, N, & Angraeni, L 2017, ‘Analisis kemampuan berpikir tingkat tinggi mahasiswa (higher order thinking) dalam menyelesaikan soal konsep optika melalui model problem based learning’, Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, vol. 3, no. 2, pp. 119-126.
Putra, TT 2012, ‘Meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa dengan pembelajaran berbasis masalah’, Jurnal Pendidikan Matematika, vol. 1, no. 1.
Sari, AP., Feranie, S, & Karim, S 2015, ‘Penerapan pembelajaran berbasis masalah dengan pendekatan multirepresentasi untuk meningkatkan prestasi belajar dan konsistensi ilmiah berbasis multirepresentasi pada materi elastisitas’, Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, vol. 1, no. 2, pp. 45-50.
Sudarma, M 2013, Mengembangkan keterampilan berpikir kreatif, Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Sugiyono, P 2011, Metodologi penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D, Alpabeta, Bandung.
Sumarmo, U, Hidayat, W, Zukarnaen, R, Hamidah, M, & Sariningsih, R 2012, ‘Kemampuan dan disposisi berpikir logis, kritis, dan kreatif matematik (eksperimen terhadap siswa sma menggunakan pembelajaran berbasis masalah dan strategi think-talk-write)’, Jurnal Pengajaran MIPA, vol. 17, no. 1, pp. 17-33.
Tawil, M, & Liliasari, L 2013, Berpikir kompleks dan implementasinya dalam pembelajaran IPA, Universitas Negeri Makassar, Makassar.
Utomo, T, Wahyuni, D, & Hariyadi, S 2014, ‘Pengaruh model pembelajaran berbasis masalah (problem based learning) terhadap pemahaman konsep dan kemampuan berpikir kreatif siswa (siswa kelas VIII semester gasal SMPN 1 Sumbermalang Kabupaten Situbondo Tahun Ajaran 2012/2013)’, Jurnal Edukasi, vol. 1, no. 1, pp. 5-9.
Wenno, I H 2010, ‘Pengembangan model modul IPA berbasis problem solving method berdasarkan karakteristik siswa dalam pembelajaran di SMP/MTs’, Jurnal Cakrawala Pendidikan, vol. 2, no. 2.
Wijaya, EY, Sudjimat, DA, & Nyoto, A 2016, ‘Transformasi pendidikan abad 21 sebagai tuntutan pengembangan sumber daya manusia di era global’, Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika, vol. 1, no. 26, pp. 263-278.
Zubaidah, S 2016, ‘Keterampilan abad ke-21: Keterampilan yang diajarkan melalui pembelajaran’, Seminar Nasional Pendidikan dengan tema - Isu-isu Strategis Pembelajaran MIPA Abad 21, vol. 21, no. 10.